Connect with us

Lampung Selatan

Pekan Raya Lampung 2024, Anjungan Lampung Selatan Jadi Yang Terbaik dan Terfavorit

Published

on

Pekan Raya Lampung 2024, Anjungan Lampung Selatan Jadi Yang Terbaik dan Terfavori

Ungkapselatan.com, Bandar Lampung – Kabupaten Lampung Selatan berhasil meraih juara I Anjungan Terbaik Kategori Anjungan Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dalam kegiatan Pekan Raya Lampung 2024 yang digelar di PKOR Way Halim.

Selain meraih penghargaan sebagai Juara I Anjungan Terbaik, Kabupaten Lampung Selatan juga mendapatkan penghargaan sebagai Anjungan Favorit dalam ajang Pekan Raya Lampung 2024.

Piagam penghargaan tersebut diserahkan Sekdaprov Lampung Fahrizal Darminto kepada Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto diwakili Sekdakab Lampung Selatan Thamrin, pada malam penutupan Pekan Raya Lampung 2024, Senin malam (10/6/2024).

Penghargaan tersebut diserahkan sebagai wujud penghargaan tertinggi kepada seluruh lintas sektoral yang telah ikut berpartisipasi pada kegiatan Pekan Raya Lampung 2024.

Sekdakab Lampung Selatan, Thamrin, menyampaikan penghargaan dan penghargaannya kepada seluruh perangkat daerah, pemangku kepentingan terkait, serta UMKM, yang telah mendukung tercapainya penghargaan tersebut.

“Kami sangat bangga dan bersyukur atas penghargaan ini. Raihan ini adalah hasil kerja keras seluruh masyarakat dan perangkat daerah Lampung Selatan yang selalu berinovasi dan menjaga kualitas produk lokal,” kata Thamrin.

Sementara itu, Sekdaprov Lampung Ir. Fahrizal Darminto menyampaikan selamat dan penghargaan kepada peraih penghargaan dalam Pekan Raya Lampung 2024.

“Selamat kepada para peraih penghargaan dan pemenang lomba. Semoga menjadi inovasi dalam menjalankan acara mendatang. Terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini,” kata Fahrizal Darminto.

Fahrizal Darminto juga menyampaikan, Pekan Raya Lampung 2024 bukan hanya menjadi media promosi dan penyediaan ruang publik bagi UMKM.

Lebih dari itu, Pekan Raya Lampung 2024 menjadi momentum untuk memperkuat kebersamaan dan solidaritas sebagai masyarakat Provinsi Lampung.

“Pekan Raya Lampung 2024 diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-60 Provinsi Lampung. Alhamdulillah perayaan selama 20 hari berjalan lancar. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan pun sangat beragam,” ujar Fahrizal Darminto.

Diketahui, Anjungan Kabupaten Lampung Selatan menampilkan berbagai inovasi dan produk unggulan daerah yang memikat perhatian para pengunjung dan dewan juri.

Anjungan Lampung Selatan menampilkan kerajinan tangan hingga potensi pariwisata. Selain itu, keberagaman produk serta tata letak anjungan yang menarik menjadi poin penting dalam penilaian.

Sumber : kominfo

 

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Sekertaris Komisi ll DPRD Provinsi H. Aribun Sayunis Sulap Lahan Tambak Yang Terbengkalai Menjadi Sawah

Published

on

By

Sekertaris Komisi ll DPRD Provinsi H. Aribun Sayunis Sulap Lahan Tambak Yang Terbengkalai Menjadi Sawah

 

Ungkapselatan.com, Lampung Selatan – Upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang menjadi salah satu prioritas Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mulai diimplementasikan secara nyata di Provinsi Lampung. Salah satunya melalui alih fungsi lahan tambak yang terbengkalai menjadi lahan pertanian produktif.

Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Lampung, H. Aribun Sayunis, S.Sos., MM., meninjau langsung lokasi eks tambak udang di Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, pada Jumat (30/5/2025). Di lokasi tersebut, lahan tambak yang sebelumnya tidak produktif telah diubah menjadi lahan persawahan yang mulai menunjukkan hasil menggembirakan.

“Lahan tambak udang, tambak bandeng di daerah Ketapang dan Sragi terutama di Desa Bandar Agung, Berundung, Way Sidoasih, Way Sidomukti, dan Pematang Pasir, banyak yang tidak produktif. Kebanyakan sudah terbengkalai tiga hingga lima tahun. Seperti yang kita lihat ini, yang dulunya tambak udang pada 2018, sekarang kita alihfungsikan menjadi lahan pertanian. Ini baru kita coba, baru mau panen dan kelihatannya sudah membuahkan hasil,” kata Aribun.

Ia menjelaskan, alih fungsi ini telah berhasil diterapkan di wilayah Berundung, Kecamatan Ketapang, dengan luas lahan mencapai 80 hektare, serta di Desa Bandar Agung seluas 30 hektare.

“Sudah panen dua kali, hasil panennya tujuh ton per hektare dan untuk di Desa Bandar Agung ini ada 30 hektar yang sudah dijadikan lahan persawahan,” ujarnya.

Menurutnya, langkah ini selaras dengan program Astacita yang digaungkan Presiden Prabowo, yakni mencakup swasembada, hilirisasi, dan ketahanan pangan. Untuk mendukung keberhasilan program ini, ia mendorong pemerintah agar memberikan bantuan alat dan infrastruktur pertanian yang memadai.

“Karena lokasi di sini banyak bekas galian, maka kita minta pemerintah membantu dalam pencetakan lahan dan alat seperti traktor, combine harvester, termasuk pupuk agar petani yakin bahwa persawahan ini bisa produktif dan menjadi sumber penghasilan bagi mereka,” jelas Aribun.

Selain itu, Aribun juga menyoroti pentingnya sistem pengairan yang baik agar lahan persawahan tidak terpapar air payau.

“Kita ini kan dekat Way Sekampung. Bagaimana air Way Sekampung tidak terbuang ke laut, bagaimana memaksimalkannya agar air asin dari bawah tidak naik dan air tawar dari atas bisa tertahan atau terbendung. Tapi langkah awalnya, kita minta dari Way Pisang Sukapura agar dibangun Bendungan Punggung Gajah supaya airnya bisa masuk ke Siring Sukapura, lari ke Kuala Sekampung, dan masuk ke Bandar Agung. Kita minta juga nanti kepada Balai Besar agar di bawah Patung Udang dibangun bendungan besar irigasi yang bisa mengairi dua kecamatan, Sragi dan Ketapang, dengan luas lahan kurang lebih 12 ribu hektare,” pungkasnya. ( Mat )

Continue Reading

Trending