Connect with us

Lampung Selatan

Didi Herwanto Resmi Mengundurkan Diri, Dari Kepengurusan Ketua DPC PWDPI Lampung Selatan

Published

on

Ungkap selatan.com, Lampungselatan–Surat Terbuka
Asalamualakum WR WB .
Salam sejahtera buat kita semua, hom suastiastu.Salom kebajikan.Tabik’pun.

Dengan segala kerendahan hati saya ucapakan.

Yang terhormat Ketua umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan wartawan Duta Pena Indonesia (DPP PWDPI) Bapak M.Nurulloh RS.

Ketua DPW PWDPI provinsi Lampung.Hadie Riyandi.

Saya Didi Herwanto selaku ketua DPC PWDPI lampung selatan mohon undur diri dari kepengurusan DPC PWDPI Lamsel.

Bila mana ada Tutur kata baik bahasa yang selama ini saya ucapkan ada kiranya menyinggung atau kurang baik di dengar oleh saudaraku yang tergabung di organisasi press PWDPI saya minta maaf yang sebesar-besarnya.

Alahmdulilah walaupun sebentar saya mengemban amanat menjadi ketua DPC PWDPI Lamsel. Organisasi sudah mulai berjalan merambah dari bawah. Namun untuk sekarang ini saya masih belum bisa fokus di organisasi.

Sekali lagi dengan segala kerendahan hati saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada ketua umum DPP PWDPI. M Nurulloh Rs.dengan terbitnya surat ini maka saya selaku Ketua DPC PWDPI Lamsel resmi sudah tidak lagi menjabat sebagai ketua.

Wassalamu’alaikum wb.

TDD Didi Herwanto

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Pekerja Proyek SPAM Di Desa Mekar Mulya Kecamatan Palas Abaikan K3

Published

on

By

Pekerja Proyek SPAM Di Desa Mekar Mulya Kecamatan Palas Abaikan K3

 

– Proyek perluasan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lampung Selatan di Desa Mekar Mulya, Kecamatan Palas, menjadi sorotan warga. Pasalnya, pekerjaan yang telah berjalan beberapa waktu itu dinilai berjalan lamban dan belum menunjukkan perkembangan berarti di lapangan.

“Warga banyak bertanya, kenapa pekerjaan ini begitu lambat. Baru pemasangan tiang tower, pengalihan pipa belum sama sekali — jangankan sampai tersambung ke rumah-rumah,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya, Jumat (10/10/2025).

Keluhan warga bukan tanpa alasan. Dari pantauan di lokasi, aktivitas pekerjaan tampak berjalan tidak maksimal. Padahal, proyek ini diharapkan segera selesai agar kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi.

Ketika awak media mencoba mengonfirmasi keterlambatan tersebut, salah satu orang kepercayaan dari pihak rekanan pelaksana menjelaskan bahwa kendala utama terletak pada keterlambatan pengiriman material dari pemasok. Ia juga menyinggung bahwa pekerjaan di lapangan tidak menggunakan standar keselamatan Kesehatan kerja (K3).

“Ya gimana? Materialnya datang lambat. Saya disuruh langsung komunikasi ke Pak Tedy sebagai pelaksana. Semua arahan juga dari Pak Kades,” jelasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh, proyek perluasan SPAM ini dikerjakan oleh PT Risky Utama Jaya Abadi dengan nilai kontrak Rp445.774.980,00, sesuai Nomor Kontrak 39/KTR/KONS-CK/DPUR-LS/APBD/2025. Adapun waktu pelaksanaan ditetapkan selama 120 hari kalender.

Saat ditanya terkait jumlah sambungan rumah (SR) yang mencapai 98 titik serta panjang jaringan pipa yang digali, pihak rekanan mengaku belum bisa memberikan keterangan pasti.

“Saya sendiri bingung, penggalian dan penyambungan ke rumah warga belum merata,” ujarnya.

Diketahui, proyek SPAM di Desa Mekar Mulya ini sebelumnya juga pernah dilaksanakan pada tahun 2024 oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Lampung Selatan sebagai bagian dari program pemulihan dampak El Nino. Namun, pada tahun 2025 proyek tersebut kembali dilanjutkan di bawah Dinas PUPR Lampung Selatan.

Sayangnya, program lanjutan ini kini justru menuai sorotan publik karena progresnya di lapangan dinilai lambat dan tidak sesuai harapan masyarakat. Warga berharap pemerintah daerah dapat segera turun tangan agar pelaksanaan proyek ini berjalan lebih cepat dan tepat sasaran. ( Tim)

Continue Reading

Trending