Connect with us

Lampung Selatan

Farizal Purba Gelar Reses Ke-1, Warga Usulkan Bantuan Bedah Rumah

Published

on

Farizal Purba Gelar Reses Ke-1, Warga Usulkan Bantuan Bedah Ruma

Ungkap Selatan, Lampung Selatan – Anggota Fraksi Gerindra Lampung Selatan, Farizal Purba gelar reses ke-1 di Dusun Tanjung Baru Desa Tanjungan Kecamatan Katibung Lamsel, selasa 23 april 2024.

Dalam reses ini, Farizal Purba berpesan pada warga yang hadir agar merawat dan menjaga hasil usulan yang telah terealisasi tahun 2023 lalu. “Saya minta bapak ibu semua untuk menjaga, merawat bantuan sumur bor yang disalurkan pemerintah lampung selatan berdasarkan usulan atau pokir DPRD tahun 2023 lalu. Alhamdulillah telah di realisasikan,”pinta Farizal.

Dikesempatan itu juga, pengusaha muda ini mengucapkan terima kasih pada warga setempat karena pada kontestasi pemilihan legislatif 2024 telah mendukung dan milihnya sebagai perwakilan rakyat dapil 7.

Dari reses tersebut, Tuan Ical menerimah sejumlah usulan warga seperti bantua bedah rumah tidak layak huni. Usulan pembanguan jalan lanjutan jalan Raden Awas yang merupakan akses pendidikan.

“Ada dua usulan yang telah saya terima. Pertama usulan bedah rumah. Kedua, usulan pembangunan lanjutan jalan raden awas yang merupakan jalan yang digunakan pelajar untuk kesekolah,”jelasnya.

Farizal berjanji akan berupaya secara maksimal agara usulan warga tersebut di realisasika oleh pemerintah kabupaten khususnya dinas terkait.

“Akan saya upayakan semaksimal mungkin aga usulan pembangunan lanjutan jalan direalisasikan Dinas PU dan bantuan rumah layak huni dari Dinas Perumahan dan Pemukiman,”ungkapnya.

“Masih banyak rumah warga di Kecamatan Katibung yang memang harus dilakukan bedah rumah,”imbuhnya memungkasi.

Penulis : Rahmat

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Sekertaris Komisi ll DPRD Provinsi H. Aribun Sayunis Sulap Lahan Tambak Yang Terbengkalai Menjadi Sawah

Published

on

By

Sekertaris Komisi ll DPRD Provinsi H. Aribun Sayunis Sulap Lahan Tambak Yang Terbengkalai Menjadi Sawah

 

Ungkapselatan.com, Lampung Selatan – Upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang menjadi salah satu prioritas Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mulai diimplementasikan secara nyata di Provinsi Lampung. Salah satunya melalui alih fungsi lahan tambak yang terbengkalai menjadi lahan pertanian produktif.

Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Lampung, H. Aribun Sayunis, S.Sos., MM., meninjau langsung lokasi eks tambak udang di Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, pada Jumat (30/5/2025). Di lokasi tersebut, lahan tambak yang sebelumnya tidak produktif telah diubah menjadi lahan persawahan yang mulai menunjukkan hasil menggembirakan.

“Lahan tambak udang, tambak bandeng di daerah Ketapang dan Sragi terutama di Desa Bandar Agung, Berundung, Way Sidoasih, Way Sidomukti, dan Pematang Pasir, banyak yang tidak produktif. Kebanyakan sudah terbengkalai tiga hingga lima tahun. Seperti yang kita lihat ini, yang dulunya tambak udang pada 2018, sekarang kita alihfungsikan menjadi lahan pertanian. Ini baru kita coba, baru mau panen dan kelihatannya sudah membuahkan hasil,” kata Aribun.

Ia menjelaskan, alih fungsi ini telah berhasil diterapkan di wilayah Berundung, Kecamatan Ketapang, dengan luas lahan mencapai 80 hektare, serta di Desa Bandar Agung seluas 30 hektare.

“Sudah panen dua kali, hasil panennya tujuh ton per hektare dan untuk di Desa Bandar Agung ini ada 30 hektar yang sudah dijadikan lahan persawahan,” ujarnya.

Menurutnya, langkah ini selaras dengan program Astacita yang digaungkan Presiden Prabowo, yakni mencakup swasembada, hilirisasi, dan ketahanan pangan. Untuk mendukung keberhasilan program ini, ia mendorong pemerintah agar memberikan bantuan alat dan infrastruktur pertanian yang memadai.

“Karena lokasi di sini banyak bekas galian, maka kita minta pemerintah membantu dalam pencetakan lahan dan alat seperti traktor, combine harvester, termasuk pupuk agar petani yakin bahwa persawahan ini bisa produktif dan menjadi sumber penghasilan bagi mereka,” jelas Aribun.

Selain itu, Aribun juga menyoroti pentingnya sistem pengairan yang baik agar lahan persawahan tidak terpapar air payau.

“Kita ini kan dekat Way Sekampung. Bagaimana air Way Sekampung tidak terbuang ke laut, bagaimana memaksimalkannya agar air asin dari bawah tidak naik dan air tawar dari atas bisa tertahan atau terbendung. Tapi langkah awalnya, kita minta dari Way Pisang Sukapura agar dibangun Bendungan Punggung Gajah supaya airnya bisa masuk ke Siring Sukapura, lari ke Kuala Sekampung, dan masuk ke Bandar Agung. Kita minta juga nanti kepada Balai Besar agar di bawah Patung Udang dibangun bendungan besar irigasi yang bisa mengairi dua kecamatan, Sragi dan Ketapang, dengan luas lahan kurang lebih 12 ribu hektare,” pungkasnya. ( Mat )

Continue Reading

Trending