Connect with us

Lampung Selatan

Komisi III Tinjau Sering Terdampak Banjir di Mekar Mulya, Normalisasi Siring Diusulkan

Published

on

Komisi III Tinjau Sering Terdampak Banjir di Mekar Mulya, Normalisasi Siring Diusulkan

Ungkap selatan, Lampung Selatan – kembali terdampak banjir akibat saluran air (siring) yang tidak mampu menampung debit air hujan. Menanggapi keluhan warga, Ketua Komisi III DPRD Lampung Selatan, Yuti Rama Yanti, bersama tim dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Kepala Desa Mekar Mulya, Cahyanto, meninjau langsung lokasi terdampak pada Senin (7/4/2025).

“Kami telah menerima keluhan dari warga terkait banjir yang merendam sekitar 44 rumah. Insyaallah, Dinas PU akan segera melakukan normalisasi siring agar kejadian ini tidak terulang saat hujan deras,” kata Yuti melalui pesan WhatsApp.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut perwakilan dari Dinas PU Kabupaten, yakni Faris, Parlan, dan Edo. Kehadiran mereka menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menangani masalah banjir.

Kepala Desa Mekar Mulya, Cahyanto, menjelaskan bahwa normalisasi siring menjadi langkah utama yang diusulkan. “Siring di samping rumah warga sudah kami cek, dan Insyaallah ada solusinya,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan bahwa pemerintah desa mengusulkan perbaikan beberapa ruas jalan, antara lain Rajawali–Suka Makmur, Karang Mekar–Rajawali, Jalan Budi Waras Karang Anyar, dan Jalan Banjar.

“Meski dilakukan bertahap, kami berharap program ini segera direalisasikan demi kenyamanan dan keselamatan warga,” tambah Cahyanto.

Langkah ini diharapkan mampu mengurangi risiko banjir dan meningkatkan akses antarwilayah di Desa Mekar Mulya.(joe)

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Erma Yusneli Ketua DPRD Menyambut Baik Penyampaian Ranperda Dan Akan Segera Membentuk Pansus

Published

on

By

Erma Yusneli Ketua DPRD Menyambut Baik Penyampaian Ranperda Dan Akan Segera Membentuk Pansus

Ungkapselatan.cum, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan secara resmi menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2024–2029 kepada DPRD dalam rapat paripurna yang digelar di ruang sidang utama, Selasa (1/7/2025).

Penyampaian Ranperda tersebut merupakan langkah awal dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah selama lima tahun ke depan, yang akan menjadi acuan bagi seluruh perangkat daerah dalam menjalankan program dan kegiatan pembangunan.

Bupati Lampung Selatan yang diwakili oleh Sekretaris Daerah dalam sambutannya menyampaikan bahwa RPJMD merupakan penjabaran visi dan misi kepala daerah terpilih yang disusun secara sistematis, terarah, terpadu, dan tanggap terhadap perubahan. Dokumen ini juga menjadi pedoman utama dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahunan.

“RPJMD ini tidak hanya sebagai dokumen perencanaan, tapi juga sebagai instrumen strategis untuk mengarahkan pembangunan agar selaras dengan tujuan nasional maupun provinsi. Ranperda ini memuat sasaran strategis, arah kebijakan, indikator kinerja, serta program prioritas pembangunan lima tahun ke depan,” ujar Sekda dalam penyampaiannya.

Ketua DPRD Lampung Selatan menyambut baik penyampaian Ranperda tersebut dan menyatakan bahwa DPRD akan segera membentuk panitia khusus (pansus) guna melakukan pembahasan lebih lanjut secara komprehensif, termasuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan masukan dari berbagai pemangku kepentingan.

“Kami berharap dokumen RPJMD ini benar-benar mampu menjawab tantangan pembangunan daerah ke depan dan membawa kemajuan nyata bagi masyarakat Lampung Selatan,” kata Ketua DPRD, Erma Yusneli dalam rapat paripurna.

Rapat paripurna juga dihadiri oleh para anggota DPRD, kepala OPD, camat, serta unsur Forkopimda.

Penyampaian Ranperda RPJMD ini menjadi tahapan penting dalam proses pembangunan daerah yang partisipatif dan akuntabel, guna mewujudkan visi pembangunan daerah selama periode 2024–2029.(hms)

Continue Reading

Trending