Connect with us

Lampung Selatan

Kunker, Pemkab Barito Timur Sambangi Kabupaten Lampung Selatan  

Published

on

Kunker, Pemkab Barito Timur Sambangi Kabupaten Lampung Selatan

 

Ungkapselatan. com, Lampung Selatan – Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Lampung Selatan.

Rombongan Pemkab Barito Timur yang dipimpin Penjabat Bupati Indra Gunawan, diterima hangat oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, di Aula Krakatau, Kantor Bupati Lampung Selatan, Kamis, 17 Oktober 2024.

Thamrin menyampaikan, kunjungan tersebut terkait implementasi pelaksanaan Kerja Sama Antar Daerah (KAD) yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat antar daerah.

“Selamat datang kepada seluruh rombongan Pemerintah Kabupaten Barito Timur yang diketuai langsung oleh Penjabat Bupati Indra Gunawan,” ujar Thamrin mengawali sambutannya.

Thamrin berharap, kunjungan tersebut menjadi langkah awal yang baik dalam mempererat hubungan antar daerah. Selain itu, kunjungan itu juga diharapkan menjadi sarana saling berbagi informasi dan pengalaman, dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik.

“Oleh karena itu kami berharap kunjungan ini dapat menjadi ajang untuk bertukar wawasan dalam mengembangkan sistem pelayanan publik yang lebih baik dan inovatif,” kata Thamrin.

Sementara itu, Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan mengucapkan terima kasih atas sambutan yang sangat hangat dari Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Indra Gunawan mengaku ada banyak hal yang bisa didapat dan diterapkan di Kabupaten Barito Timur.

“Terima kasih, sambutannya begitu luar biasa, sampai kami dijemput dan diiringi untuk sampai ke tempat ini. Mudah-mudahan kami juga dapat mencontoh kemajuan yang ada di Kabupaten Lampung Selatan,” kata Indra Gunawan.

 

Sumber : Kominfo

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Pekerja Proyek SPAM Di Desa Mekar Mulya Kecamatan Palas Abaikan K3

Published

on

By

Pekerja Proyek SPAM Di Desa Mekar Mulya Kecamatan Palas Abaikan K3

 

– Proyek perluasan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lampung Selatan di Desa Mekar Mulya, Kecamatan Palas, menjadi sorotan warga. Pasalnya, pekerjaan yang telah berjalan beberapa waktu itu dinilai berjalan lamban dan belum menunjukkan perkembangan berarti di lapangan.

“Warga banyak bertanya, kenapa pekerjaan ini begitu lambat. Baru pemasangan tiang tower, pengalihan pipa belum sama sekali — jangankan sampai tersambung ke rumah-rumah,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya, Jumat (10/10/2025).

Keluhan warga bukan tanpa alasan. Dari pantauan di lokasi, aktivitas pekerjaan tampak berjalan tidak maksimal. Padahal, proyek ini diharapkan segera selesai agar kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi.

Ketika awak media mencoba mengonfirmasi keterlambatan tersebut, salah satu orang kepercayaan dari pihak rekanan pelaksana menjelaskan bahwa kendala utama terletak pada keterlambatan pengiriman material dari pemasok. Ia juga menyinggung bahwa pekerjaan di lapangan tidak menggunakan standar keselamatan Kesehatan kerja (K3).

“Ya gimana? Materialnya datang lambat. Saya disuruh langsung komunikasi ke Pak Tedy sebagai pelaksana. Semua arahan juga dari Pak Kades,” jelasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh, proyek perluasan SPAM ini dikerjakan oleh PT Risky Utama Jaya Abadi dengan nilai kontrak Rp445.774.980,00, sesuai Nomor Kontrak 39/KTR/KONS-CK/DPUR-LS/APBD/2025. Adapun waktu pelaksanaan ditetapkan selama 120 hari kalender.

Saat ditanya terkait jumlah sambungan rumah (SR) yang mencapai 98 titik serta panjang jaringan pipa yang digali, pihak rekanan mengaku belum bisa memberikan keterangan pasti.

“Saya sendiri bingung, penggalian dan penyambungan ke rumah warga belum merata,” ujarnya.

Diketahui, proyek SPAM di Desa Mekar Mulya ini sebelumnya juga pernah dilaksanakan pada tahun 2024 oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Lampung Selatan sebagai bagian dari program pemulihan dampak El Nino. Namun, pada tahun 2025 proyek tersebut kembali dilanjutkan di bawah Dinas PUPR Lampung Selatan.

Sayangnya, program lanjutan ini kini justru menuai sorotan publik karena progresnya di lapangan dinilai lambat dan tidak sesuai harapan masyarakat. Warga berharap pemerintah daerah dapat segera turun tangan agar pelaksanaan proyek ini berjalan lebih cepat dan tepat sasaran. ( Tim)

Continue Reading

Trending