Connect with us

Lampung Selatan

Surhayanah Dan Muhammad Iqbal Fuad Serah Terima Jabatan Camat Palas  

Published

on

Surhayanah Dan Muhammad Iqbal Fuad Serah Terima Jabatan Camat Palas

Ungkapselatan.com, Palas — Serah terima jabatan (sertijab) dan pisah sambut Camat Palas dilaksanakan pada hari ini, Senin (21/4/2025), sekitar pukul 14.30 WIB. Acara tersebut digelar di Aula Way Pisang, Kantor Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan.

Sebagaimana diketahui, terhitung mulai Rabu, 16 April 2025, Muhammad Iqbal Fuad, S.STP., M.M., resmi dilantik oleh Bupati Lampung Selatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Camat Palas, menggantikan pejabat sebelumnya, Surharyanah, S.Pd.

Acara sertijab dihadiri oleh jajaran Forkopimcam Palas, para kepala desa se-Kecamatan Palas, serta perwakilan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kantor Kecamatan Palas.

Dalam sambutannya, Surhayanah menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh rekan kerja, pimpinan, serta masyarakat Kecamatan Palas atas kerja sama dan dukungan selama masa jabatannya.

“Selama saya menjabat sebagai Camat Palas, apabila terdapat kekhilafan, kekurangan, atau kesalahan, saya mohon maaf kepada seluruh pihak. Terima kasih atas dukungan dan kebersamaan yang telah terjalin,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa berbagai capaian dan keberhasilan selama ini merupakan hasil dari kerja sama yang solid antara pemerintah kecamatan dan masyarakat.

Sementara itu, Plt Camat Palas yang baru, Muhammad Iqbal Fuad, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.

“Saya mengucapkan selamat bertugas di tempat yang baru kepada Ibu Surharyanah, serta terima kasih atas dedikasi beliau selama ini. Saya juga memohon dukungan, masukan, serta doa dari seluruh pihak agar saya dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya demi kemajuan Kecamatan Palas,” tutur Iqbal. (yd/kim).

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Pekerja Proyek SPAM Di Desa Mekar Mulya Kecamatan Palas Abaikan K3

Published

on

By

Pekerja Proyek SPAM Di Desa Mekar Mulya Kecamatan Palas Abaikan K3

 

– Proyek perluasan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lampung Selatan di Desa Mekar Mulya, Kecamatan Palas, menjadi sorotan warga. Pasalnya, pekerjaan yang telah berjalan beberapa waktu itu dinilai berjalan lamban dan belum menunjukkan perkembangan berarti di lapangan.

“Warga banyak bertanya, kenapa pekerjaan ini begitu lambat. Baru pemasangan tiang tower, pengalihan pipa belum sama sekali — jangankan sampai tersambung ke rumah-rumah,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya, Jumat (10/10/2025).

Keluhan warga bukan tanpa alasan. Dari pantauan di lokasi, aktivitas pekerjaan tampak berjalan tidak maksimal. Padahal, proyek ini diharapkan segera selesai agar kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi.

Ketika awak media mencoba mengonfirmasi keterlambatan tersebut, salah satu orang kepercayaan dari pihak rekanan pelaksana menjelaskan bahwa kendala utama terletak pada keterlambatan pengiriman material dari pemasok. Ia juga menyinggung bahwa pekerjaan di lapangan tidak menggunakan standar keselamatan Kesehatan kerja (K3).

“Ya gimana? Materialnya datang lambat. Saya disuruh langsung komunikasi ke Pak Tedy sebagai pelaksana. Semua arahan juga dari Pak Kades,” jelasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh, proyek perluasan SPAM ini dikerjakan oleh PT Risky Utama Jaya Abadi dengan nilai kontrak Rp445.774.980,00, sesuai Nomor Kontrak 39/KTR/KONS-CK/DPUR-LS/APBD/2025. Adapun waktu pelaksanaan ditetapkan selama 120 hari kalender.

Saat ditanya terkait jumlah sambungan rumah (SR) yang mencapai 98 titik serta panjang jaringan pipa yang digali, pihak rekanan mengaku belum bisa memberikan keterangan pasti.

“Saya sendiri bingung, penggalian dan penyambungan ke rumah warga belum merata,” ujarnya.

Diketahui, proyek SPAM di Desa Mekar Mulya ini sebelumnya juga pernah dilaksanakan pada tahun 2024 oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Lampung Selatan sebagai bagian dari program pemulihan dampak El Nino. Namun, pada tahun 2025 proyek tersebut kembali dilanjutkan di bawah Dinas PUPR Lampung Selatan.

Sayangnya, program lanjutan ini kini justru menuai sorotan publik karena progresnya di lapangan dinilai lambat dan tidak sesuai harapan masyarakat. Warga berharap pemerintah daerah dapat segera turun tangan agar pelaksanaan proyek ini berjalan lebih cepat dan tepat sasaran. ( Tim)

Continue Reading

Trending