Connect with us

Lampung Selatan

Miris ! Aparatur Desa Pulau Tengah Kecamatan Palas , Tidak ada Yang Masuk Kantor Desa

Published

on

Ungkapselatan.com, Lampung Selatan–
Miiris Sudah pukul 09.30 WIB Aparatur Desa Pulau Tengah Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan tidak ada yang ngantor satu pun, sehingga tidak ada pelayanan, yang seharusnya kantor Desa tempat pelayanan.

Aparatur Desa wajib masuk kantor setiap hari kerja tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Selatan no 2 tahun 2023 , guna untuk melakukan pelayanan publik, karena mereka sudah mendapatkan Hak / Gaji untuk kesejahteraan keluarga nya, namun kewajiban mereka di abaikan . Kamis ( 07/12/2023 )

Ketika di hubungi via telpon selulernya Nuryanto Selaku Kepala Desa mengatakan, Dia dalam perjalanan menuju Kantor PMD, bahwa aparatur desa nya belum membuka kantor karena masih di rumah.

” Sebagian aparatur saya berangkat ke Dinas PMD, coba nanti saya hubungi, yang lain ” ujar Nuryanto singkat

Salah satu warga yang tidak mau di sebut kan namanya, Dia mengatakan sering balai desa ini kosong, kalau masyarakat ada keperluan datang ke rumah kades atau Sekdes

” Memang sering mas balai desa kami tutup walaupun jam kerja, kalau masyarakat mau buat Surat menyurat kadang datang langsung ke Sekdes atau kades,” Tutupnya

Karena tidak kunjung datang perangkat Desa Pulau tengah, Kami ke Kantor Kecamatan hendak konfirmasi, camat, sekertaris camat, kasi sedang melakukan monitoring Dan evaluasi (Monev ) di Desa Pematang Baru

Di minta kepada pihak Kecamatan perpanjangan tangan Bupati untuk menegur Kepala Desanya, bila masih juga tidak di indahkan bila perlu jatuhkan sangsi yang berlaku. ( Joe )

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Proges Pembangunan Jalan Bumi daya – Trimomukti Sudah Capai 45 Persen, Warga Sangat Senang jalan Di Bangun. 

Published

on

By

Proges Pembangunan Jalan Bumi daya – Trimomukti Sudah Capai 45 Persen, Warga Sangat Senang jalan Di Bangun.

 

 

Ungkapselatan.com, LAMPUNG SELATAN – Progres perbaikan ruas jalan Bumi Daya–Bumi Restu – Pulau Jaya – Trimo Mukti Candipuro , sepanjang kurang Lebih 10 kilometer yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) melalui Dinas PUPR sudah mencapai 45 persen, dikerjakan oleh Pelaksana CV. ADIE JAYA PERKASA.

 

Warga menyambut gembira pembangunan tersebut, mereka merasa keresahannya mendapat jawaban positif dari Pemkab Lamsel.

 

“Alhamdulillah, apa yang kami tunggu-tunggu dijawab Pemerintah Lampung Selatan dengan aksi nyata,” kata Suyatno warga Pulau Jaya, saat ditemui di lokasi perbaikan, pada Kamis (4/12/2025).

 

Menurut Suyatno, perbaikan jalan ini tak hanya berdampak pada kelancaran transportasi, tetapi juga meningkatkan rasa aman dan nyaman masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari.

 

Saat ini, beberapa segmen jalan yang diperbaiki tersebut sudah bisa dilalui,untuk pembangunan jalan di desa bumi restu menuju Desa Pulau Jaya meski masih menerapkan sistem buka-tutup. Proses pengerjaan belum rampung sepenuhnya, baru tuntas sekitar 45 persen.

 

“Meskipun belum rampung sepenuhnya, tapi sudah bisa dilalui kendaraan,” katanya.

 

Jalan yang menghubungkan Desa Bumi Daya – Bumi Restu – Bumi Asri – Trimo Mukti , itu merupakan jalur vital bagi pergerakan ekonomi dan pendidikan masyarakat sekitar. Sejak 2015, aktivitas masyarakat di daerah tersebut terganggu akibat kondisi jalan yang rusak.

 

Samino Salah Seorang Warga Bumi Asri , turut menyampaikan apresiasi atas perbaikan ruas jalan ini. Ia menilai perbaikan jalan tersebut membawa dampak signifikan terhadap kelancaran mobilisasi harian warga, khususnya para orangtua yang setiap hari harus melewati jalur tersebut untuk Aktivitas Kesawah mengantar anak-anak ke sekolah dan Mau bepergian ke kecamatan palas.

 

“Warga di sini sangat bersyukur dengan perbaikan ini. Sebab, ini bukan hanya tentang kenyamanan, tapi juga soal masa depan anak-anak kami juga,” ungkap Samino.

 

Senada dengan itu, Andi Hidayat , salah seorang tokoh Pemuda setempat menyebut perbaikan jalan ini sebagai bentuk nyata kehadiran pemerintah untuk masyarakatnya. Ia berharap, pembangunan yang dimulai ini tidak berhenti sampai di titik ini saja.

 

“Mudah-mudahan ini jadi awal dari pembangunan lanjutan sampai ke perbatasan Kecamatan Candipuro karena masih ada beberapa titik lagi yang rusak ,” harapnya.

 

Sementara itu, Suwardi warga Bumi Restu yang pernah turut dalam aksi protes Tebar Lele Kala itu atas lambannya perbaikan jalan, kini mengaku puas. Ia menyebut perbaikan ini telah menghapus rasa kecewa warga yang selama ini merasa terabaikan.

 

“Lubang-lubang sudah tertutup, debu tidak lagi berterbangan, jalan pun mulai lancar. Kami akhirnya bisa bernapas lega,” ucapnya penuh syukur.

 

Perbaikan ruas jalan Bumi Daya –Bumi Restu – Pulau Jaya – Trimo Mukti ini merupakan bagian dari Proyek Rehabilitasi Jalan Kabupaten yang menelan anggaran lebih dari Rp12,6 miliar, dengan sistem pengerasan beton (rigid pavement).

 

“Proyek tersebut ditargetkan selesai dalam waktu 90 hari kerja, dengan tanggal kontrak 24 September 2025 atau rampung pada 25 Desember 2025 mendatang,” terang Suwardi.

Continue Reading

Trending